Perusahaan atau badan usaha lainnya perlu melakukan audit terhadap bisnis yang dijalaninya, baik itu terkait administrasi hingga finansial. Audit yang berlangsung setiap periode waktu tertentu dapat dilakukan oleh auditor internal maupun Kantor Akuntan Publik atau KAP di Indonesia.

Apakah ada perbedaan metode atau hasil kedua pihak tersebut dalam melakukan audit untuk memastikan integritas bisnis perusahaan? Manakah yang sebaiknya dipilih? Artikel ini akan memberikan penjelasan tentang peranan auditor internal dan KAP dalam audit untuk memastikan integritas bisnis!

Perbedaan Peranan Auditor Internal dan KAP

Berikut ini perbedaan peranan antara auditor dan KAP dalam melakukan audit untuk memastikan integritas bisnis, yaitu:

1. Auditor Internal

Audit internal perusahaan dilakukan oleh auditor yang masih berada dalam satu naungan perusahaan tersebut. Meskipun demikian, auditor internal tetap harus menjunjung tinggi integritas hingga objektivitas dalam melakukan audit di dalam perusahaannya sendiri.

Meskipun sangat rentan terhadap perilaku subjektivitas, sebenarnya auditor internal yang bekerja sesuai SOP tanpa keberpihakan akan memberikan hasil terbaik yang bisa digunakan untuk menilai integritas bisnis perusahaannya.

Hasil yang dilaporkan oleh auditor internal nantinya dapat digunakan secara internal untuk memperbaiki atau cenderung bersifat pembenahan kinerja bisnis perusahaan. Audit oleh auditor internal juga penting dilakukan sebelum perusahaan melakukan audit eksternal.

2. KAP di Indonesia

Para akuntan publik bergabung dalam KAP (Kantor Akuntan Publik) dan menawarkan jasanya untuk membantu para pengusaha dalam berbagai layanan bisnis. Salah satu layanan yang ditawarkan oleh KAP adalah melakukan audit bisnis untuk berbagai badan usaha.

KAP berperan sebagai pihak luar dalam melakukan audit perusahaan, sehingga akan menjunjung tinggi integritas dan objektivitas. Artinya, audit yang dilakukan KAP pun akan memberikan hasil penilaian akhir apa adanya sesuai kinerja perusahaan tanpa condong ke pihak tertentu.

Integritas perusahaan pun akan terlihat lebih objektif dari laporan hasil audit dari KAP. Selain itu, hasil laporan audit dari KAP yang terdaftar resmi OJK dan Kementerian Keuangan dapat digunakan untuk berbagai keperluan penting perusahaan yang lebih luas dibanding hasil auditor internal.

Misalnya, mendaftarkan perusahaan untuk IPO, mengikuti tender, laporan ke OJK, dan lain sebagainya.

Salah satu KAP di Indonesia terpercaya dan berpengalaman untuk melakukan audit terhadap bisnis adalah KAP Sahat MT & Rekan. Jangan ragu untuk menggunakan jasa dari KAP Sahat dan dapatkan layanan terbaik untuk bisnis Anda!